Pahit Tapi Mujarab, Ini 10 Manfaat Brotowali untuk Kesehatan

Pengaruh demam terhadap janin - sumber republika.jpg

Tanaman brotowali (Tinospora Cordifolia) adalah tanaman yang kerap diolah menjadi jamu karena dianggap berkhasiat. Apa saja ya manfaat brotowali?

Nyatanya, brotowali juga dijadikan sebagai ramuan Ayurvedic yang telah digunakan dalam pengobatan India selama berabad-abad.

Di Indonesia, tanaman yang bahasa Inggrisnya dinamakan giloy ini dipercaya dapat membantu menyembuhkan berbagai penyakit.

Walaupun mempunyai rasa yang pahit, brotowali ternyata dapat memberi manfaat bagi kesehatan secara keseluruhan, lho!

“Batang brotowali memiliki banyak manfaat, tetapi akarnya juga dapat digunakan. Manfaat dan penggunaannya bahkan telah disetujui oleh FDA (Food and Drug Administration)”, terang Anshul Jaibharat, ahli gizi berbasis di Delhi, mengutip Food NDTV.

Manfaat Brotowali untuk Kesehatan

Selain diolah menjadi jamu, tanaman brotowali biasanya dikonsumsi dalam bentuk jus, bubuk, atau kapsul.

Ketahui manfaat brotowali mengutip dari Food NDTV berikut ini.

Baca Juga: 5 Resep Jamu Beras Kencur agar Tubuh Sehat

1. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Foto: Pengaruh demam terhadap janin – sumber republika.jpg (Orami Photo Stock)

Foto Ilustrasi Wanita Demam (Orami Photo Stock)

Dr. Ashutosh Gautam, ahli gizi di Delhi, mengatakan, “Brotowali adalah ramuan universal yang membantu meningkatkan kekebalan tubuh.”

Tanaman brotowali memiliki kandungan antioksidan yang mampu melawan radikal bebas, menjaga sel-sel tubuh tetap sehat, dan menyingkirkan penyakit.

Brotowali membantu menghilangkan racun, membersihkan darah, melawan bakteri penyebab penyakit, hingga memerangi penyakit liver dan infeksi saluran kemih.

Manfaat brotowali juga teruji dapat melawan infeksi berbagai jenis mikroba.

Beberapa di antaranya adalah Escherichia coli, Staphylococcus aureus, Klebsiella pneumoniae, Proteus vulgaris, Salmonella typhi, Shigella flexneri, Salmonella paratyphi, Salmonella typhimurium, Pseudomonas aeruginosa, dan Enterenses

“Brotowali digunakan oleh para ahli dalam mengobati masalah yang berkaitan dengan jantung dan juga bermanfaat dalam mengatasi ketidaksuburan,” terang Dr. Ashutosh.

Baca Juga: 6 Manfaat Buah Siwalan, Obat Tradisional untuk Masalah Pencernaan

2. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

efek samping cuka apel - masalah pencernaan.jpg

Foto: efek samping cuka apel – masalah pencernaan.jpg (Doctorsimmediatecare.com)

Foto Ilustrasi Gangguan Pencernaan (Orami Photo Stock)

Manfaat brotowali juga dapat digunakan untuk menjaga kesehatan pencernaan.

“Brotowali sangat bermanfaat dalam meningkatkan kinerja pencernaan dan mengobati masalah terkait usus dan sembelit,” kata Anshul.

3. Mengobati Demam Kronis

Lebih lanjut, Dr. Ashutosh mengatakan, “Brotowali membantu mengatasi demam berulang.”

Manfaat brotowali ini dapat mengurangi tanda dan gejala beberapa kondisi yang mengancam seperti demam berdarah, flu babi, dan malaria.

4. Mengobati Arthritis

manfaat kunyit asam - meredakan nyeri sendi.jpg

Foto: manfaat kunyit asam – meredakan nyeri sendi.jpg (Senagopal.com)

Foto Ilustrasi Olahraga Cegah Arthritis (Orami Photo Stock)

“Brotowali mengandung sifat anti-inflamasi dan anti-rematik yang membantu mengobati radang sendi dan beberapa gejalanya,” ungkap Dr. Ashutosh.

Untuk nyeri sendi, bisa mencampur bubuk dari batang brotowali dengan susu, rebus, dan langsung dikonsumsi.

Moms juga bisa menambahkan jahe untuk mengobati rheumatoid arthritis.

Baca Juga: Gejala, Penyebab dan Cara Mengobati Radang Sendi

5. Mengurangi Gejala Asma

Sering Stres Hati-Hati Terkena Jenis Asma Ini! 01.jpg

Foto: Sering Stres Hati-Hati Terkena Jenis Asma Ini! 01.jpg

Foto Ilustrasi Gejala Asma (Orami Photo Stock)

Asma menyebabkan sesak dada, sesak napas, batuk, hingga mengi.

Kabar baiknya, konsumsi brotowali dapat mengurangi gejala asma yang berisiko.

“Mengunyah akar brotowali atau minum jus brotowali membantu penderita asma dan cara ini sering direkomendasikan para ahli,” terang Dr. Manoj K. Ahuja, radiologis dari Fortis Hospital, Delhi.

6. Mencegah Gejala Alergi

Alergi tamanu oil

Foto: Alergi tamanu oil (Freepik)

Foto Ilustrasi Gejala Alergi (Orami Photo Stock)

Ada riset yang menyebutkan bahwa manfaat brotowali salah satunya dapat mengurangi gejala alergi, seperti bersin, pilek, gatal-gatal, dan bentol-bentol di kulit.

Penelitian tersebut bahkan menunjukkan bahwa brotowali dapat mengurangi kambuhnya penyakit alergi, seperti rhinitis, alergi, dan eksim.

Meski demikian, melansir Medical News Today, perlu diingat bahwa sejauh ini penyakit alergi belum bisa disembuhkan.

Alergi hanya bisa dicegah dengan menghindari faktor pemicunya agar gejala alergi tidak sering kambuh.

Jika Moms ingin mencoba menggunakan brotowali untuk mengobati penyakit alergi, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Baca Juga: Kenali Alergi Seafood, Gejala hingga Cara Mengatasinya

7. Memelihara Kesehatan Tulang

Brotowali mengandung kalsium dan fosfor yang baik untuk menjaga kekuatan tulang dan sendi.

Tak hanya itu, tanaman ini juga mengandung beragam zat antioksidan.

Itulah kenapa, manfaat borotowali sangat baik untuk mencegah penyakit osteoporosis dan osteoarthritis.

Namun, Moms juga perlu mengonsumsi makanan tinggi kalsium, mencukupi asupan vitamin D, dan rutin berolahraga guna menjaga kesehatan dan kekuatan tulang, ya!

8. Menjaga Kesehatan dan Fungsi Hati

Tanda-Gangguan-Fungsi-Hati-Pada-Anak-Hero.jpg

Foto: Tanda-Gangguan-Fungsi-Hati-Pada-Anak-Hero.jpg

Foto Ilustrasi Gangguan Hati (Orami Photo Stock)

Brotowali juga diklaim bermanfaat dalam memelihara kesehatan dan fungsi hati.

Manfaat tersebut diduga berkat kandungan zat antioksidan dan antiradang yang terdapat di dalam brotowali.

Meski demikian, manfaat brotowali ini hanya dapat digunakan oleh orang yang sehat.

Pada orang yang memiliki penyakit hati atau gangguan fungsi hati, konsumsi brotowali justru berisiko menimbulkan kerusakan hati yang semakin parah.

Oleh karena itu, para penderita penyakit hati sebaiknya berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi brotowali sebagai jamu atau obat herbal.

Baca Juga: Gary Iskak Alami Penurunan Fungsi Hati, Simak 5 Penyebab Penyakit Hati yang Patut Diwaspadai!

9. Menghambat Pertumbuhan Sel Kanker

cancer patient w doc preview

Foto: cancer patient w doc preview (Healthline.com)

Foto Ilustrasi Pasien Kanker (Orami Photo Stock)

Manfaat brotowali berikutnya, yaitu memiliki kemampuan dalam menghambat pertumbuhan sel kanker.

Dari beberapa riset di laboratorium yang dikutip dari Net Meds, menunjukkan bahwa ekstrak brotowali dapat mencegah pertumbuhan sel kanker.

Sayangnya, hingga saat ini belum ada studi yang menyebutkan bahwa brotowali aman dan efektif digunakan sebagai obat antikanker.

10. Meningkatkan Vitalitas Pria

Stamina dan vitalitas pria berperan penting dalam kualitas hubungan seksual rumah tangga.

Untuk menjaga hal ini, penggunaan obat-obatan medis, sering menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.

Dilansir dari Dabur, brotowali adalah salah satu tanaman afrodisiak yang berarti dapat membantu seseorang meningkatkan gariah seksual.

Nah, tidak ada salahnya mencoba manfaat brotowali untuk pria ini, Moms!

Baca Juga: Aturan Pakai Soman Herbal, Obat Herbal untuk Mencegah Penyakit Kronis

Cara Membuat Minuman Brotowali

brotowali.jpg

Foto: brotowali.jpg

Foto pinterest.com

Untuk mendapatkan berbagai manfaat brotowali bagi kesehatan, Moms bisa membuatnya menjadi ramuan dan mengonsumsinya setiap hari.

Simak cara membuatnya, yuk Moms!

Bahan:

Cara Membuat:

  • Cuci bersih semua bahan dengan air mengalir.
  • Rebus dengan air mendidih.
  • Matikan kompor dan saring airnya.
  • Sajikan dan minum dua kali sehari.

Baca Juga: Jamu Jamsi, Obat Herbal untuk Penyakit Diabetes

Efek Samping Brotowali

daun brotowali.jpg

Foto: daun brotowali.jpg

Foto Tanaman Brotowali (herbaltv.id)

Dilansir dari WebMD, brotowali mungkin aman bila diminum hingga 8 minggu.

Namun, pada sebagian orang, ini bisa menyebabkan sakit kepala atau sensasi tidak nyaman di hidung.

Tidak ada cukup informasi yang dapat dipercaya untuk mengetahui apakah brotowali aman digunakan selama lebih dari 8 minggu hingga efek sampingnya.

Jika Moms hendak mengonsumsi tanaman ini untuk tujuan kesehatan, sebaiknya tetap konsultasikan hal ini terlebih dahulu kepada dokter, ya!

Itu dia Moms, berbagai manfaat brotowali untuk kesehatan.

Terlepas memiliki rasa yang pahit dan tidak enak saat dikonsumsi, tertarik untuk mencobanya?

Sumber: https://www.orami.co.id/magazine/manfaat-brotowali

Baca juga: Jenis Investasi yang Menguntungkan

Penutup

Itulah informasi tentang Pahit Tapi Mujarab, Ini 10 Manfaat Brotowali untuk Kesehatan yang bisa kami sajikan, semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *