Baca.News – Baca Berita Online Terkini menyajikan informasi terbaru tentang Bolehkah Bayi Dimandikan Setelah Imunisasi? Ini Penjelasannya!.
Anda juga bisa mencari berita terkait dalam kategori Tips ini, yang selalu terupdate setiap hari.
Baca.News adalah Website Baca Berita Online Terkini yang membahas banyak hal, mulai dari, pendidikan, ekonomi, bisnis, tutorial, politik, berita nasional dan Internasional.
Setiap informasi yang dipublikasikan pada situs baca.news kami cantumkan sumber serta link dari situs terpercaya dan anda bisa mengunjungi situsnya yang pada akhir artikel ini.
Simak artikel menarik lainnya seputar Bisnis dan Ekonomi, silahkan kunjungi situs kami di bisnis.baca.news
Berikut ini berita selengkapnya yang kami rangkum di bawah ini:
Bolehkah Bayi Dimandikan Setelah Imunisasi? Ini Penjelasannya!
“Moms, aku bingung kata temanku kalau Si Kecil mendapatkan suntikan imunisasi tidak boleh memandikannya. Padahal aku biasa memandikan bayi tiap sore, lalu bolehkah bayi dimandikan setelah imunasi?,” ucap seorang Moms dalam grup.
Ya, siapa yang tidak pernah mendengar perkataan ini?
Dilansir dari Center for Disease Control and Prevention, imunisasi sangat penting untuk kesehatan Si Kecil.
Ada banyak begitu penyakit di dunia, sehingga Moms dan Dads harus melakuikan imunisasi tepat waktu untuk melindunginya.
Namun, tak jarang Si Kecil menjadi lebih rewel jadi kalian mungkin ingin meyakinnya sehingga tak jarang mendengar kalimat di atas.
Mereka mungkin sedikit gelisah dan menangis lebih banyak dari biasanya atau mereka bisa sedikit lelah setelah vaksinasi mereka selama satu atau dua hari. Sehingga Moms pun bertanya-tanya bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi?
Yuk Moms cari tahu di bawah ini penjelasan tentang bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi?
Bolehkah Bayi Dimandikan Setelah Imunisasi
Foto: Bolehkah bayi mandi setelah diimunisasi
Foto: Orami Photo Stock
Bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi?
Menurut kids childrens health, Moms atau Dads bisa memandikan sebelum atau sesudah Si Kecil diimunisasi. Tapi, mungkin bisa menunggu selama 24 jam.
Karena, terlepas dari vaksinnya, bayi mungkin mengalami nyeri dan ingin segera menyusu dan tidur.
Mandi tidak berbahaya tapi ketika kalian melepaskan pakaian bayi sebelum mereka divaksinasi, jadi melepasnya lagi dapat membuat mereka takut.
Dan kita bisa menyakitinya dengan refleks atau gerakan yang salah.
Moms dan Dads yang bertanya-tanya bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi maka jangan ragu karena dapat memandikan bayi setelah vaksinasi tetapi 24 jam kemudian, mandi tidak berbahaya.
Satu-satunya pengecualian adalah vaksin BCG. Mandi tidak dianjurkan selama 72 jam setelah vaksinasi.
Tidak perlu menggunakan obat apa pun ke letak vaksinasi BCG atau boleh tetap menutupnya.
Efek samping dari vaksin yang diproduksi dengan teknologi baru sangat terbatas.
Mungkin ada rasa sakit di area vaksin selama beberapa hari karena sedikit kesemutan.
Bayi terkadang mengalami demam ringan dan kegelisahan, tetapi efek ini hilang dalam waktu 24-48 jam, jarang diperlukan obat.
Reaksi alergi terhadap vaksin jarang terjadi.
Selama 24 jam setelah vaksinasi, ada baiknya untuk mandi jika Si Kecil rewel dan bayi tenang. Usahakan untuk memandikan bayi dengan air hangat dan tanpa menghabiskan terlalu banyak waktu.
Bayi menyukai air dan bersantai saat mandi.
Demam hingga 48-72 jam dapat terjadi setelah vaksinasi.
Tidak setiap vaksin dapat menunjukkan gejala yang sama pada setiap bayi.
Setelah semua vaksinasi, nyeri dan bengkak di tempat jarum dapat dilihat pada tingkat 5-60%. Temuan umumnya diharapkan pulih dalam 24-48 jam.
Baca Juga: Jadwal Imunisasi IDAI 2020, Cek Daftar Lengkapnya Moms!
Hal yang Harus Dilakukan pada Bayi Setelah Imunisasi
Foto: Bolehkah memandikan anak setelah imunisasi?
Foto: Orami Photo Stock
Setelah terjawab pertanyaan bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi.
Maka sesudahnya, terkadang anak-anak mengalami reaksi ringan dari suntikan, seperti nyeri di tempat suntikan, ruam atau demam.
Reaksi ini normal dan akan segera hilang. Tip dari Immunize.org, berikut akan membantu Moms mengidentifikasi dan meminimalkan efek samping ringan:
1. Sepertinya anak saya demam. Apa yang harus saya lakukan?
Foto: mengatasi bayi demam setelah imunisasi
Foto: Orami Photo Stock
Pertama, periksa suhu badan anak untuk mengetahui apakah ada demam.
Cara yang mudah untuk melakukan ini adalah dengan mengukur suhu di ketiak menggunakan termometer elektronik atau dengan menggunakan metode pengukuran suhu perawatan kesehatan.
Berikut beberapa hal yang dapat Moms dan Dads lakukan untuk membantu menurunkan demam yaitu beri dia ASI atau susu formula, jangan menutupi atau membungkus Si Kecil dengan erat, beri anak obat penurun demam atau nyeri sesuai yang diberikan oleh dokter anak disertai dengan dosis yang tepat yang mana harus didasarkan pada berat badan anak.
Periksa kembali suhu anak setelah 1 jam. Hubungi dokter anak bila ada keluhan lebih lanjut.
Baca Juga: 5 Penyakit Balita yang Bisa Dicegah dengan Imunisasi
2. Anak saya rewel sejak divaksinasi, apa yang harus dilakukan?
Foto: bayi menangis setelah imunisasi
Foto: Orami Photo Stock
Setelah vaksinasi, anak mungkin rewel karena nyeri atau demam.
Untuk mengurangi ketidaknyamanan, Moms mungkin ingin memberi anak obat seperti acetaminophen atau ibuprofen.
Jika anak Moms rewel selama lebih dari 24 jam, hubungi dokter anak.
3. Kaki atau lengan anak saya bengkak, panas, dan merah. Apa yang harus saya lakukan?
Foto: imunisasi bayi
Foto: Orami Photo Stock
Meredakan kaki atau lengan yang bengkak merupakan salah satu jawaban dari pertanyaan bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi lantaran untuk memberikan kenyamanan pada Si Kecil, atau boleh juga mengoles kain lap bersih, dingin, dan basah pada area yang sakit, untuk nyeri berikan obat seperti ibuprofen, jangan berikan aspirin.
Bila kemerahan atau nyeri meningkat setelah 24 jam maka hubungi dokter.
Baca Juga: Bolehkah Bayi Imunisasi saat Batuk Pilek?
4. Reaksi alergi terhadap vaksinasi, apa yang terjadi?
Foto: Bolehkah bayi mandi setelah diimunisasi
Foto: Orami Photo Stock
Jarang ada orang yang mengalami reaksi alergi yang serius terhadap vaksinasi.
Jika ini terjadi, biasanya terjadi dalam beberapa menit.
Orang yang memvaksinasi Si Kecil akan dilatih untuk menangani reaksi alergi dan segera mengobatinya.
Dengan perawatan yang tepat, anak akan pulih dengan baik.
5. Anak Rewel Seusai Imunisasi, Lakukan 5S!
Foto: bayi yang diimunisasi
Foto: Orami Photo Stock
Jika bayi baru lahir atau berusia di bawah 5 bulan mengalami rewel seusai imunisasi, cobalah metode yang disebut “5 S” segera setelah dia mendapat vaksin. Ini adalah:
- Membedong bayi segera setelah suntikan imunisasi. Moms atau Dads dapat membedong sebelum disuntik tetapi biarkan kaki bayi terbuka untuk vaksinasi
- Menempatkannya di sisi atau perutnya
- Membuat suara diam di telinganya
- Mengayunkannya di lengan atau ayunan bayi
- Memberinya kesempatan untuk menyusu (baik melalui menyusui, botol, atau dot)
Penelitian telah menunjukkan bahwa melakukan setidaknya 4 dari 5 S sangat mengurangi jumlah bayi menangis setelah disuntik.
Jika setuju menyusui di kantor dokter, ini saja bisa menjadi metode yang efektif untuk mengalihkan perhatian bayi dan menenangkannya.
Moms bahkan mungkin bisa melakukannya saat Si Kecil mendapat vaksin.
Baca Juga: Waspada, Ini 3 Dampak Anak Tidak Imunisasi
Jadi, bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi? Jawabannya, boleh.
Setelah mandi pastikan Si Kecil tidak dekat dengan sumber infeksi. Jangan sampai bayi berdekatan dengan orang yang sedang sakit, termasuk flu dan batuk.
Si Kecil tetap mudah terkena infeksi meski sudah diimunisasi.
Biasanya efek imunisasi tidak berlangsung lama, jadi Moms tak perlu bertanya-tanya kembali bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi karena pastinya boleh untuk meredakan efek tak menyenangkan pada Si Kecil.
Kesimpulan
Itulah informasi tentang Bolehkah Bayi Dimandikan Setelah Imunisasi? Ini Penjelasannya! yang bisa kami berikan, semoga bermanfaat.
Sumber berita selengkapnya bisa anda akses melalui link berikut ini: https://www.orami.co.id/magazine/bolehkah-bayi-dimandikan-setelah-imunisasi